January 21, 2013

Sudahkah Kita Go Green?


ilustrasi: scx.hu
 Indonesia adalah paru-paru dunia, masihkah ungkapan itu layak bagi negara yang semakin berkurang luas hutannya, polusi dari emisi industri tidak terkontrol, dan limbah yang tidak terolah dengan baik? Hanya kita yang merasakannya, dimana oksigen yang kita hirup saat ini masih melimpah atau telah tercampur dengan gas-gas berbahaya lainnya. Dengan efek demikian tumbuhlah berbagai bidang kajian terkait go green.
Termasuk di dalamnya adalah green marketing, konsep yang cukup menarik, karena muncul pada saat masyarakat tengah sadar akan pentingnya menjaga lingkungan. Kesadaran tersebut tumbuh melalui berbagai kampanye, seminar dan diskusi lingkungan, yang menyulut masyarakat peka dan bertindak go green. Alhasil, moment ini dimanfaatkan oleh perusahaan dengan mengadopsi green marketing dalam promosi produk dan pencitraan perusahaan. 
Green marketing saja  tentu tak cukup untuk mendapatkan dan mengikat konsumen, jika tidak dibarengi dengan tindakan real dari produsen (perusahaan). Apalagi untuk saat ini masyarakat Indonesia sudah mulai paham mengenai konsep go green. Seiring tingkat pendidikan dan edukasi, hingga apa yang harus mereka lakukan untuk menyelamatkan bumi, tak hanya untuk membeli produk ramah lingkungan dan organik saja, namun proses yang dilakukan oleh produsen terkait produk dan proses juga menjadi perhatian masyarakat. Sudah go green atau belum?

No comments:

Post a Comment